Naufal, cowok biasa dengan sedikit
pesona dan juga sedikit berpengetahuan juga tentang yang namanya wanita.
Sebenernya Naufal pernah punya cewek. Cantik sih, cuman karena alasan tertentu
dia putus sama pacarnya. Hari demi hari dia lalui dengan perasaan sepi di hati.
Handphone yang dulunya bergetar setiap hari sambil membunyikan ringtonenya,
sekarang menjadi sepi, si handphone jadi pendiam sekarang. Satu satunya yang
membuat handphonenya berbunyi adalah sms dari operator .
Akhirnya naufal mulai mencari kegiatan
baru untuk melupakan kegalauannya. Dia mulai menyibukkan diri seperti ikut
berbagai kegiatan sperti UKM di kampus, ikut organisasi, sampai daftar grup
kosidahan ibu-ibu PKK di kompleknya.
Naufal lalu mencoba merubah diri.
Biar bisa memikat lawan jenisnya dan bisa dengan cepat melupakan kegalauannya.
Naufal yang dulunya cowok kumal, dekil, bau ketek. Menjadi lebih rapi, cerah,
ceria, (tapi tetep bau ketek).
Sebenernya, dari insting ke
ge-eranya ada beberapa dari temen-temen ceweknya yang kelihatanya suka sama
dia. Mungkin karena mata meraka sedikit rabun atau mungkin kelilipan debu-debu
vulkanik sisa erupsi gunung api kemaren. Gue juga gak tau. Akan tetepi Naufal
tetap menganggap mereka sebagai temen biasa aja. Karena , ya memang Naufal
lebih nyaman kalau mereka jadi temen.
Bulan demi bulan dia lewati sebagai
jomblo. Tapi kali ini beda dari awal – awal dia putus. Memang pada awalnya, dia
selalu menggalau sepanjang hari. Waktu mandi dia galau, makan galau, sampai
tidurpun galau. ‘KENAPAA.. ?!!’ kata itu keluar dari mulutnya dengan mata tetap
terpejam. Gue gak tau gimana dia bisa ngelakuin hal kayak gitu sambil tidur. Pernah
suatu ketika salah satu temen cowoknya nginep
di kontraanya yang sunyi, tenang dan jauh dari keramaian. Lebih tepatnya
deket penmakaman umum (yaelah, pantes sepi) satu-satunya yang buagt rame
mungkin ketika para setan keluar buat maen petasan bareng.
Jam sudah menunjukkan pukul 10:20,
walaupun sebenernya udah dua hari jarum
jam itu gak pindah dari angka 10 sama 4. Naufal udah terlelap, temennya masih
asik browsing browsing di internet. Hingga
fenomena itupun terjadi. Suara misterius keluar dari mulut Naufal lengkap
dengan sedikit air liur yang menempel di sekitar mulutnya. Temennya cuman bisa
bengong dengan tatapan kosong. Menatap Naufal. Mungkin dalam hatinya dia
berkata, ‘kalo bukan temen gue, udah gue semprot baygon lu’
Memang suara itu sangat berisik,
sangking berisiknya mungkin bisa menggetarkan bumi dan lautan.
Hah.., gue kadang bingun. Kenapa putus cinta bisa
mengakibatkan hal-hal aneh, alay, dan bego. Bahkan hampir sama kaya jatuh
cinta.